5 Simple Statements About reformasi intelijen Explained
5 Simple Statements About reformasi intelijen Explained
Blog Article
Diskusi ini menyoroti empat aspek penting yang perlu menjadi fokus reformasi tata kelola intelijen di Indonesia, yaitu: penguatan fungsi intelijen untuk memberikan deteksi dini ancaman, pengelolaan sistem rekrutmen dan staffing, transformasi kultur intelijen, serta penguatan mekanisme pengawasan terhadap lembaga intelijen.
BAIS by itself has long been criticized for creating a one-sided perception of what a nationwide safety menace constitutes by building civilians from different essential groups a threat.
yang dengan kecerdasannya mampu memberikan informasi yang cepat, tepat, dan akurat terkait potensi ancaman negara kapada costumer
Undang-undang tersebut tidak mengatur bagaimana koordinasi antarkomunitas intelijen tersebut dalam memberikan produksi intelijen kepada presiden.
Every single individual shall have the correct to communicate and to acquire facts for the goal of the event of his/herself and social environment, and shall have the correct to seek, obtain, possess, retailer, approach and Express information and facts by using all available varieties of channels.
” (an intelligence agent who only can frighten the public by displaying their identities) nevertheless hooked up to our intelligence agents ought to improve.
Bagaimana merombak sistem yang sudah 1500 tahun, mengubah hati orang yang sudah menerima segala pikiran yang salah dan jauh dari Tuhan? Tidak ada yang bisa melakukannya kecuali pekerjaan Roh Kudus.
He can be deemed by lots of since the determine accountable for the Tanjung Priok incident (the attack over a mosque congregation) as well as the mysterious shootings while in the 1980s when hundreds of people who had been deemed criminals were located dead about the streets. Inside of a federal government position, apart from serving as ABRI Commander in 1983-1988, he also served as Minister of Protection and Protection and also Commander of KOPKAMTIB.
Ketika situasi darurat menjadi permanen maka perlu disusun hukum yang memberikan kewenangan ekstra bagi intelijen, untuk mampu menunaikan tugasnya dengan baik.
Mengambil contoh masalah terorisme, untuk menghadapi ancaman terorisme kontemporer sinergi antar komunitas intelijen, dan intstansi/lembaga negara merupakan suatu kebutuhan mendesak yang harus dipenuhi demi mencapai kepentingan bersama yaitu mempertahankan kedaulatan NKRI terutama dari aksi teroisme yang datang dari dalam maupun dari luar.
Namun langkah intelijen untuk melindungi atau menyelamatkan masyarakat, kerap kali tidak mendapat apresiasi yang layak. Bahkan masyarakat seakan tengah dijangkiti oleh sindrom ketakutan terhadap intelijen. Bahkan sebagian besar wakil rakyat juga demikian.[14]
It is periksa di sini noteworthy that Soeharto’s people crammed ABRI and all intelligence agencies, remaining de facto
Reaksi kritis yang membangun buat semua prajurit TNI dan anggota Polri demi aparat yang berkualitas dan sejahtera #uutni #perwira #bintara #tamtama #polri #tni #uupolri #infografis...
Konfik yang terjadi di Poso, Sulawesi Tengah pada 1998-2001 juga merupakan salah satu contoh. Konflik di Poso melibatkan konflik antara agama Islam dan Kristen yang berakibat pada kerusuhan massal yang memakan banyak korban meninggal, korban luka, dan tempat peribadatan dan rumah yang dibakar oleh oknum tidak bertanggung jawab.